Rindu...

Lagu-lagu puitis bermain di minda,
Seguris perasaan menjengah,
Buat aku rindu...
Rindu pada aku yang dulu.

Sungguh hidup ini satu perjalanan,
Filem realiti yang panjang,
Kadang kita ketawa kadang kita menangis,
Tapi kita tak pernah kalah.

Kalah itu lumrah tapi bangkit itu kemestian,
Luahlah segala rasa pada Tuhan,
Pasti Dia akan bantu,
Tak akan Dia biar kau buntu.

Diri yang dirindu,
Masih jauh jalan hidup yang perlu ditempuh,
Pegang erat mereka yang kasih dengan ikhlas,
Moga terus tabah dan tak mudah rapuh.

p.s : aku rindu.

Hati yang gelisah

Bila bulan menerjah mentari petang,
Bayang malam mulai kelam,
Hati seakan menggumam,
Menguis rindu yang kadang datang.

Hati yang punya seribu rasa,
Usah gelisah usah mendesah,
Sungguh Tuhan tahu ia gelisah,
Padamlah, surutkanlah rasa terseksa.

_______________________________________________________________

Allah tak pernah berpaling, manusia yang selalu lupa dan alpa.
Tau apa penawar jiwa yang gersang? Kalam suci dan ibadah.
Wahai hati-hati yang kering kontang, carilah jalan pulang.
Sungguh masa tak menunggu kita. Esok lusa mungkin sudah tiada peluang.



Demi masa, kau selalu alpa,
AL

kata hati malam ini

'Cause I've been through it over and over and over
Over and over and over
Over and over and over
Oh, the fire, goodnight

~over & over - kelly rowland ft pharrell williams



kadang hidup kita ni terlalu dipengaruhi perasaan dan emosi.
sampai selalu lupa apa perlu apa tidak.
leka dengan fantasi sendiri, penuh angan dan impian.
tapi mampukah semua itu dicapai dan digapai?

kadang aku hilang dalam rasa yang luar biasa.
satu rasa yang aku akan pergi jauh.
jauh yang buat aku bahagia.
bahagia yang buat aku lupa derita.

orang kata two is better than one.
tapi aku rasa kadang sendirian itu perlu.
perlu untuk kita jadi tabah dan kuat.
perlu untuk kita kenal diri sendiri.

hati dan akal kadang tak sehaluan.
mana mungkin dapat kita fikirkan.
kadang cinta mengatasi kewarasankan?
akuilah. itu kenyataan yang tak tersangkal.

wahai hidup yang tidak aku tahu pengakhirannya,
impian aku hanya satu.
mahu cari diri yang sembunyi dibalik topeng dunia.
moga aku mampu jadi diri yang diredhai Ilahi.

aku tahu aku mampu bahagia sendiri.
cuma aku terbiasa dimanja orang yang dicintai.
cinta, andai satu hari nanti aku pergi,
usah dikenang aku. kuburkan saja aku dalam cerita ini.
mungkin aku hanya manusia yang hadirnya untuk buat kau bahagia seketika.

itu kata hati malam ini,
siapa tahu ini Ramadhan terakhirku.

Masa Yang Lalu

Masa yang lalu,
Lama ku biar ia terhenti,
Mengisi hari-hari penuh emosi,
Sungguh! kenapa ia masih di sini?

Wahai masa yang lalu,
Berlalulah seperti angin bayu,
Hati kini lebih utuh dan jitu,
Tak mungkin kalah tunduk layu.


_________________________________________________________________________________


Wahai masa yang lalu,
Setiap bait lukisan cerita memberi seribu erti,
Pengajaran hidup yang menduga tak henti,
Tapi syukur, diri masih kenal Tuhan Yang Hakiki.

Wahai masa yang lalu,
Ku terima itu dalam senyuman malu,
Syukur Tuhan tak henti dorong aku,
Dikuatkan iman ditunjukkan jalan tak buntu.

_________________________________________________________________________________

Wahai masa yang lalu,
Kenanglah aku si pengalah dungu,
Kerna kini aku gagah dan mampu,
Melangkah mengorak langkah baru.

Wahai masa yang lalu,
Jangan ditangisi pemergianku,
Ku janji tak kembali ke pangkuanmu,
Kerna kini cinta bahagia menghiasi duniaku.

_________________________________________________________________________________


Wahai masa yang lalu....